Balada Cinta Lokasi, Mengulik Misteri Dibalik Aroma

Artikel ini membahas mengenai penyebab seseorang mudah tertarik terhadap sesuatu ketika mencium aroma menyenangkan

Istilah cinta lokasi atau biasa di sebut cinlok dalam bahasa gaul pernah populer pada masanya. Banyak orang beranggapan bahwa ketertarikan muncul ketika melihat penampilan dari seseorang sehingga, kutipan cinta itu dari mata turun ke hati masih eksis sampai sekarang di media sosial. Kutipan tersebut tidaklah salah namun, pernahkah kita membayangkan bahwa aroma yang menyenangkan dapat memunculkan ketertarikan?

Secara tidak langsung, penciuman memainkan peran penting terhadap kelangsungan makhluk hidup. Aroma membawa efek terhadap tubuh kita dalam memutuskan tentang apa yang kita sukai. Sedangkan untuk hewan, aroma menjadi komunikasi non-verbal dalam ritual mencari pasangan.

Hal ini terjadi karena otak memiliki sistem limbik yang berperan dalam pembentukan tingkah laku maupun emosi manusia. Ketika hidung mencium aroma menyenangkan, sistem ini akan memicu tubuh untuk mengeluarkan hormon endorfin sehingga tubuh kita dapat rileks. Aroma juga dapat memicu respon pelepasan hormon di organ reproduksi untuk mempersiapkan kita dalam menentukan pasangan yang ideal. Inilah salah satu penyebab mengapa kita dapat tertarik bahkan jatuh cinta kepada seseorang yang baru pertama kali kita temui di suatu tempat entah di café, mall, ataupun tempat wisata. Berbeda halnya dengan hewan yang memiliki aroma spesifik, peneliti telah mempelajari mengenai peran feromon terhadap hewan liar salah satunya Madagascar’s ring-tailed lemurs. Dalam ritual kawin, lemur jantan akan menggosokkan cairan beraroma yang disebut sebagai sex feromon, dimulai dari pergelangan tangan, kelenjar bahu, hingga ke ekor mereka, lalu menyebarkan aroma tersebut ke arah betina. Manusia sejatinya memiliki aroma natural yang berbeda antara satu individu dengan individu lainnya. Perbedaan aroma tersebut terjadi karena adanya faktor gen. Meskipun manusia memiliki indra penciuman yang baik, aroma natural dari tubuh manusia sulit untuk tercium karena adanya bakteri yang memakan protein dan lemak dari kelenjar apokrin.  Bakteri akan mengolahnya menjadi asam kemudian, hinggap di hidung kita sebagai bau tak sedap. Untuk mengakali hal tersebut, manusia menciptakan aroma eksternal salah satunya adalah parfum.

Parfum Fresh Fusion Wangi Floral

Parfum biasanya terbuat dari essential oil ataupun kelompok molekul aldehida yang akan bertahan di udara. Menurut ahli biokimia Universitas Tokyo Kazushige Touhara, aroma yang relatif harum bagi manusia yaitu aroma buah dan bunga. Oleh karena itu, Fresh Fusion hadir dengan dua wangi yang bisa kamu coba yaitu, wangi floral dan fresh. Wangi floral memiliki wangi bunga yang menciptakan kesan feminim dan lembut. Sedangkan, wangi fresh memiliki wangi citrus yang menciptakan kesan segar dan rileks. Selain itu parfum fresh fusion memilih desain kotak dengan body slim sehingga memudahkan penggunanya membawa parfum tersebut kapanpun dan dimanapun.

Apabila hewan menggunakan aroma yang disebut sebagai feromon untuk mengikuti jejak makanan, menandai daerah yang ditempati, menumbuhkan rasa waspada hingga mendorong daya tarik seksual, manusia menggunakan aroma wangi untuk menghilangkan aroma tidak sedap serta menciptakan rasa percaya diri. So, bagi kamu yang masih jomblo, selain berpenampilan rapi dan good rekening, mulai sekarang, kamu bisa menggunakan parfum dari fresh fusion untuk mencari pasangan.

Shee_Devi

Shee_Devi

Tinggalkan Balasan