Langkah-Langkah Ketika Mengedit Tulisan di Media Online

Mengedit sebuah tulisan di media online tentu saja terdapat ketentuan dan beberapa hal yang perlu diperhatikan. Langkah-langkah diperlukan agar dapat mengedit tulisan menjadi lebih baik dan sesuai ketentuan yang berlaku. Sehingga, dengan adanya tulisan ini diharapkan dapat membantu para pembaca ketika melakukan proses editing. Berikut merupakan contoh langkah-langkah yang perlu dilakukan ketika mengedit tulisan di media online.

1. Memahami tata bahasa serta ejaan yang disempurnakan (EYD)

Pemahaman tata bahasa sangat dibutuhkan untuk membuat tulisan dengan penggunaan kata dan kalimat yang baik. Ketika kita membuat atau mengedit sebuah tulisan berbahasa indonesia tentunya diperlukan pula penggunaan ejaan yang disempurnakan. Ini adalah sebuah keharusan, namun ketika ingin membuat sebuah tulisan populer tentu boleh menggunakan bahasa populer yang masih bisa ditoleransi. Langkah pertama ini sangat penting untuk melakukan editing tulisan di media online.

2. Membaca tulisan yang akan diedit

Membaca
Sumber: https://techno.okezone.com

Memahami tulisan yang akan diedit tentu merupakan sebuah keharusan. Untuk mengetahui bagian yang belum sempurna atau butuh perubahan. Hal ini juga dilakukan agar editor dapat memahami maksud dari tulisan yang akan diedit. Ketika sudah memahami tentu akan lebih mudah pula melakukan pengeditan tanpa mengubah maksud yang akan disampaikan.

3. Mulai mengedit

Pada langkah ini, editor melakukan perubahan pada bagian yang dinilai masih belum sempurna. Pada langkah sebelumnya sudah diketahui seperti apa atau bagian mana yang akan diubah. Sehingga, perlu dilakukan penyempurnaan tata bahasa yang belum sempurna seperti penggunaan huruf kapita, penempatan tanda baca dll. Perlu juga dilakukan pengecekan bahkan mengganti penggunaan kata yang belum sesuai dengan ejaan yang disempurnakan (EYD).

4. Jika ragu dapat menggunakan KBBI

Mencari melalui KBBI

Sangat sulit tentunya untuk mengetahui seluruh ejaan yang disempurnakan (EYD). Oleh karena itu, ketika merasa ragu tentu kita bisa mengeceknya di laman kbbi. Hal ini juga dimaksudkan agar tidak terjadi kesalahan karena keraguan editor untuk mencari tahu lebih jauh.

Ditulis oleh:

Mita Fujianti

mita fujianti

mita fujianti

Tinggalkan Balasan